Puisi Kutitip Asa Pada Layunya Hati

 

Pedih merobek tak berperih
Menggores tanpa rasa melunglai lara
Meringis tercabik pada sunyinya duka

Berkubang nian pada lumpurnya nestapa
Telah kubangun pondasi dengan amat susah
Begitu mudahnya badai datang menghantam

Memporak porandakan tanpa sisa tanpa rasa
Teronggok puing tak lagi bisa berbentuk
Aku telah coba bangkit namun harus jatuh lagi

Lagi dan lagi tanpa rasa belas kasih
Tak apa terlanjur menganga luka berdarah
Tergores sembilu tersiram perihnya laku

Tak mau aku salahkan sesiapa
Hanya terus kuuntai tasbih penyejuk raga
Kala iman masih setia bersahabat
Sambut aku dikedamaian abadi

Penulis : Nasri, S.Pd.SD

0 Response to "Puisi Kutitip Asa Pada Layunya Hati"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel